Menyambut perayaan tahun baru China 2572, The Sunan Hotel Solo memberikan kepedulian terhadap kelangsungan kuliner tradisional tahok. Dari sekian banyak kuliner kota Solo terdapat kuliner legendaris yang pantas mendapat perhatian. Tahok atau lebih dikenal dengan kembang tahu selama ini sering kali ditemui di Pasar Gede Surakarta. Makanan ini merupakan makanan tradisional Surakarta yang diturunkan dari etnis Tionghoa.
Nama tahok sendiri berasal dari dari kata teu atau tao yang artinya kedelai dan kata hu yang artinya lumat, secara harfiah berarti kedelai yang dilumatkan. Tahok disajikan dengan kuah yang ada campuran jahe, gula jawa, gula pasir dan kayu manis sehingga ada sensasi manis, sedikit pedas dan ada aromatik kayu manis dari kuahnya.
General Manager The Sunan Hotel Solo Retno Wulandari menuturkan, kekayaan ragam kuliner ini akan dikemas dalam tajuk “ Chinese Dessert Festival “. Mulai tanggal 11 Februari 2021 para tamu dapat menikmati aneka Chinese Dessert dalam penyajian breakfast yang ada di hotel seperti Onde – onde, kue mangkok, chinese layer, mango pudding, kue keranjang dan termasuk kembang tahu atau tahok.
Selain kembang tahu, aneka menu khas imlek juga akan dijumpai dalam perayaan tahun baru imlek yang akan digelar pada Kamis, 11 Februari 2021 mulai pukul 18.00 wib di Narendra Restaurant The Sunan Hotel Solo. Kami akan mengambil tema “Shanghai Story All You Can Eat Chinese New Year Dinner“ dengan sajian makanan seperti Barbeque Roasted Duck, Hongkong Pigeon, Angus Beef Cantone style, dll. Selain menikmati sajian makanan para tamu juga akan diiringi dengan live music Mandarin dan Yu Sheng Carnival. Harga yang ditawarkan untuk jamuan makan ini Rp 250.000,- nett / orang. Hidangan jamuan makan malam ini akan digelar secara terbatas dengan protokol kesehatan.